Secret Motorola & Sony Ericsson CodeS

Motorola Codes:

Press menu and type one of these numbers and press OK

11 = Status Review
13 = Available Networks
14 = Preferred Networks
22 = Select Keypad Tones
25 = Require SIM Card PIN
26 = Language Selection
32 = Repetitive Timer
33 = Single Alert Timer
34 = Set IN-Call Display
35 = Show Call Timers
36 = Show Call Charges
37 = Call Charge Settings
38 = Reset All Timers
43 = Reset All Timers
45 = Show Last Call
46 = Total For All Calls
47 = Lifetime Timer
51 = Change Unlock Code
52 = Master Reset
53 = Master Clear (Warning!! May result in deleting the Message Editor!!!)
54 = New Security Code
55 = Automatic Lock
63 = Battery Saving Mode

Sony Ericsson codes:

*#06#
checking the IMEI (International Mobile Equipment Identity)

>*<<*<* for checking the firmware revision information (software release) >*<<*<*>>
n-row text strings. if pressing yes you can check the phones text programming in currently selected language.

Shortcut for Last Dialed call menuIf you for some reason don't want to enter the 'Last Dialed calls menu' by using the 'YES' key you can use the following keystroke instead: First '0' then '#'

Access menu without Sim cardTo access to the menu in your phone without having a card inside do the following: type **04*0000*0000*0000# When display say "Wrong Pin" press NO and you have access to the all menus: Info, Access, Settings, Calculator, Clock, Keylock On?, Mail, Phone book. NOTE if you try this on your phone may stop at Keylock On? menu and you´ll have to take your battery out to turn the phone on again. And this will not care about Phone lock!

A way to (un)lock your cell phone on to the network(subset):

<**< tac =" Type" fac =" Final" snr =" Serial" sp =" Spare">*<<*<* for checking the firmware revision information (software release) >*<<*<*>
1-row text strings. if pressing yes you can check the phones text programming in currently selected language.

>*<<*<*>>
n-row text strings. if pressing yes you can check the phones text programming in currently selected language.The Service Provider (SP) LockThe Service Provider (SP) Lock menu is used to lock the cell phone to the SP's SIM card. Once the cell phone is locked to a specific operator, if one inserts a SIM card from a different operator the phone will refuse to accept it! The cell phone will however accept another SIM card from the same operator.To activate/deactivate this lock one needs a special secret code that is not available to the end user.Here is how to activate the menu:

<**<>
key for a second or two The option Menu size turns up Choose 'yes' and go from there.
An alarm clock turned up too but it never rang. I think this was because there is no clock in the phone.

Free phone calls using the GA628

This trick has only been reported working on PREPAID GSM CARDS and in some countries and with some sw versions.The prepaid GSM SIM CARD is a kind of "SIM card" which only has a sertant amount of credit on it (like a normal phonebox telecard)... if it can be traced? - we don't know...

Well..here's the trick you dial the no. normally and press YES. While "connecting" is shown on the screen, the following procedure should be carried out: Press CLR then 0 then # and then NO (twice) so as to switch OFF the phone. You can then still speak on the phone while it is switched off but the SIM card does not record your calls which will lead to FREE phone calls in some countries.. we hope!!

Another variant of the codeMake a Call, while the phone says Connecting type 083# (the position 83 must be empty! ), when phone says Pos Emtpy, press the NO key and turn off the phone.

Kloning Cepat Plus Kompresi Data

Dalam dunia ponsel, tak cuma kartu SIM (subscriber identity module) yang bisa di kloning, data di ponsel pun bisa mudah dikloning. Tak seperti kloning SIM Card yang rawan kriminal, cloning data terbilang aman.

Ide itulah yang mengilhami Spb Software House mengenalkan software Spb Clone. Software ini dirancang khusus untuk konsol PDA berbasis Windows Mobile. Cara kerja Spb Clone tidak rumit, beberapa tahapan cukup mudah diikuti. Anda bisa memilih lokasi penyimpanan hasil kloning, dan untuk menjamin keamanan tersedia password untuk menjalankan file data hasil kloning. File hasil kloning tak sekadar digandakan, tapi juga dikompresi untuk menghemat kapasitas data di PDA. Dalam versi demo, Spb Clone hanya menyediakan layanan kloning berupa file gambar.

1. Setelah proses intalasi software selesai, inilah tampilan utama Spb clone. Ada pilihan flash card cloning image dan cloning image file.

2. Tab tools > advanced options > lakukan setting, semisal untuk merubah nama ponsel, user confirmation, kalibrasi setting dan silent restore.

3. Dilanjutkan dengan pemilihan lokasi penyimpanan data hasil kloning. Dianjurkan untuk menyimpan pada kartu memori.

4. Untuk menjamin keamanan data hasil kloning, tambahkan dukungan menu kompresi dan enskripsi. Lalu buat kode password untuk membuka file nantinya.

5. Sebelum proses kloning dilakukan, software akan melakukan estimasi besarnya file yang akan di kloning. Ditambah info besarnya kapasitas data yang masih tersedia di PDA.

6. Sesaat sebelum kloning berlangsung, akan dilakukan soft reset otomatis. Untuk keamanan data-data yang lain, sebaiknya Anda melakukan backup data terlebih dahulu.

7. Setelah soft reset, proses kloning akan berlangsung sekitar 3 menit. Setelah proses selesai, muncul informasi seperti diatas.

8. Hasil kloning berupa file dalam format EXE, Anda bisa membuka file kloning di ponsel lain dengan kode password yang telah dibuat sebelumnya.

Awas Serangan Virus

Serangan program jahat (malware) makin ganas di PC. Tahun 2007 sedikitnya ada 5 malware menyerang dalam 2 menit, pada 2008 malware baru ditemukan setiap 2 detik. Bagaimana di ponsel? Ponsel yang tergolong smartphone kini tak ubahnya seperti komputer. Smartphone bisa digunakan untuk MMS, chat, email, dan transaksi keuangan lewat SMS atau GPRS (internet mobile). Celah inilah yang rawan dimanfaatkan oleh pembuat program jahat. Selain itu populasi ponsel cerdas semakin banyak jumlahnya, pada 2008 diperkirakan ada 200 juta unit, sehingga wajar bila menjadi target pembuat malware.“Banyaknya smartphone saat ini, baik yang berbasis Symbian atau Windows mobile menantang pembuat program jahat untuk menciptakan malware,” ujar Nathan Wang, Direktur Teknologi Kaspersky Asia Pasifik di Bandung awal Maret lalu saat memperkenalkan KMS (Kaspersky Mobile Security). Memang ditilik dari sejarahnya, virus atau program jahat yang ada di ponsel tidak sehebat seperti di PC. Pada Juni 2004, virus pertama ditemukan di ponsel dengan nama Cabir.a yang menyebar lewat bluetooth, kemudian Maret 2005 ditemukan virus CommWarrior yang beraksi lewat MMS, dan hingga kini belum ditemukan varian lainnya. Operator sebagai penyedia jaringan internet mobile, sudah memikirkan untuk membuat jalur yang aman dari virus. Misalnya saja Indosat, server-servernya menggunakan sistem operasi UNIX dan Solaris. Sedangkan virus berupa trojan dan worm yang heboh itu kebanyakan beroperasi di komputer PC dengan sistem operasi MS Windows. “Kami hanya menyediakan pipanya saja (saluran), server kami tidak menyebarkan virus,” ujar Teguh Prasetya, Group Head Brand Marketing Indosat. Sedangkan Symbian sebagai sistem operasi smartphone terbesar di dunia juga sudah memasang kuda-kuda untuk menangkal masuknya program jahat ke dalam ponsel. “Pada Symbian S60 3rd edition, setiap program executetable harus divalidasi. Bila ada program yang tidak memiliki sertifikat keamanan (untrusted), Symbian dapat mendeteksinya,” ujar Kendro Hendra, Managing Director PT. InTouch. Sebagai salah satu Symbian Sign House, In Touch sudah sering melakukan validasi program yang dibuat dengan basis Symbian. Tapi, menurut Kendro, keamanan ponsel tidak hanya harus kebal virus, yang terpenting adalah program backup data. Jadi, meski smartphone dirasakan masih jauh dari serangan malware, program security untuk ponsel masih tetap diperlukan untuk merestore data, blocking SMS, dan fitur keamanan lainnya.

Secret Code Nokia

*#92702689#
1.serial number
2.Bulan, tahun pembuatan
3.Purchasing date.
4.Last time Repair
5.Transfer user data.

*#746025625#(or *#sim0clock#)
check if clock of sim (SIM-Clock) can be stopped (SIM-Clock-stop is akind of standby mode which saces battery)

*#170602112302#
software version

*#3110#
Software version

##002#
allows to turn off voice mail.

#06#
untuk Imei nokia kamu.

*3001#12345#
nokia programming systemato, tes seberapa kuat signal yg di dapat nokia .biasanya ini berguna buat pemasukan NAM pada nokia cdma yg mau di inject.

*#21#
ini berguna untuk mengecek nomor2 yg kita telah divert

*#30#
melihat semua private number. Jadi kamu bisa melihat private number orang yang menelepon kamu.klo setelah tekan pagar ga ada respon, berarti hrs tekan Call ato ok ...!!!

*#31#
ets if your phone no. will be hidden or not (works only in some networks)

*#33/35#
displays message "Service not active".

*#73# reset waktu pemakaian telp dan game timer.

*#76#
sets if target phone number when you call should be displayed (works only in some networks)

*#77#
work s only in some networks

*#0000#
firmware revision number and date.

*3370#
Mengaktif kan EFR (enhanced full rate codec)suara akan menjadi lebih baik, tapi battery berkurang dayanya sekitar 5%

#3370#
me non aktif kan EFR

*#4720#
mengaktif kan half rate codec. menurun kan kualitas suara, tetapi menambah talk time sekitar 30%

*#4720#
menonaktifkan half rate codec.

*#9999#
melihat firmware, jika *#0000# tak berkerja.

#pw+1234567890+1#
provider lock status

#pw+1234567890+2#
network lock status

#pw+1234567890+3#
Country lock status

#pw+1234567890+4#
simcard lock status

*#2640#
menampilkan security code yg sedang running.

*#7760#
untuk melihat manufacture code

*#7780#
restore ke default setting.

**21*number#
mengaktifkan divert semua panggilan masuk ke nomor yg akan di masukan.

**61*number#
mengaktifkan divert ke nomor yg akan dimasukan.

**67*number#
mengaktifkan divert ke nomor yg akan dimasukan